Ketika kamu sedang berbelanja produk perawatan rambut, pasti seringkali menemukan label yang menonjolkan kandungan keratin. Begitu juga, ketika kamu sedang mengunjungi salon kecantikan, perawatan keratin seringkali menjadi salah satu pilihan yang ditawarkan. Tapi sebenarnya, apa itu keratin dan bagaimana manfaatnya untuk rambut kamu?
Apa itu Keratin?
Keratin adalah keluarga protein skleroprotein yang menjadi komponen utama lapisan kulit manusia, rambut, dan kuku. Monomer keratin berikatan membentuk filamen intermediat yang kuat dan tidak larut, membentuk jaringan keras pada berbagai makhluk hidup seperti reptil, burung, amfibi, dan mamalia. Satu-satunya unsur biologis yang diketahui mempengaruhi kekuatan keratin adalah kitin.
Keratin merupakan jenis protein alami yang dapat ditemukan dalam tubuh kita. Keberadaan keratin sangat penting dalam menjaga kekuatan dan kesehatan rambut kita. Protein ini berperan dalam membangun struktur rambut, terutama pada bagian kutikula yang berfungsi sebagai lapisan pelindung.
Penggunaan produk perawatan rambut yang mengandung keratin dapat membuat rambut terlihat lebih halus dan mudah diatur. Selain itu, keratin juga dapat digunakan pada berbagai jenis tekstur rambut, termasuk yang lurus, bergelombang, atau bahkan keriting.
Baca Juga: Mengenal Sodium Lauryl Sulphate (SLS) – Bahayakah?
Jenis-Jenis Keratin
Meskipun keratin terdiri dari banyak jenis yang tersebar di seluruh tubuh, secara umum, keratin dapat dibagi menjadi dua, yaitu keratin alfa dan beta. Keratin alfa lebih umum ditemui pada manusia dan mamalia lainnya, sedangkan keratin beta memiliki tekstur yang lebih keras dan ditemukan pada burung dan reptil. Kedua jenis keratin ini memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan serta kesehatan struktur rambut.
Alpha Keratin
Alfa keratin dikenal karena sifatnya yang keras dan tidak larut di dalam air. Hal ini disebabkan oleh kandungan asam amino hidrofobiknya yang membuatnya tahan terhadap pengaruh air. Selain itu, alfa keratin juga kaya akan gugus R seperti fenilalanin, isoluenin, metionin, alanin, dan valin.
Beta Keratin
Keratin jenis Beta jua termasuk dalam kategori skleroprotein yang tidak larut di dalam air. Namun, yang membedakannya adalah kemampuannya untuk meregang, fleksibel, dan lentur. Perbedaan struktural terletak pada ikatan hidrogen di dalam rantai konformasi beta yang lebih lebar, di mana hanya terdapat ikatan hidrogen antar rantai, termasuk dalam konformasi yang lebih melebar. Struktur ini hanya dapat dibentuk oleh gugus R residu asam amino dengan ukuran yang relatif kecil.
Baca Juga: 5 Jenis Masalah Rambut Dan Cara Mengatasinya
Manfaat Keratin bagi Perawatan Rambut
1. Membuat Rambut Lebih Halus dan Lembut
Salah satu manfaat utama keratin adalah kemampuannya untuk membuat rambut terasa lebih halus dan lembut. Hal ini terjadi karena keratin bekerja dengan menghaluskan sel-sel pada folikel rambut yang tumpang tindih. Dengan penggunaan produk perawatan yang mengandung keratin, rambut kita akan terasa lebih mudah diatur dan tidak mudah kusut.
2. Melindungi Rambut dari Kerusakan
Keratin juga berperan sebagai lapisan pelindung bagi rambut kita, mirip dengan skin barrier pada kulit. Semakin kuat keratinnya, semakin terlindungi pula rambut kita dari kerusakan akibat paparan polusi atau perlakuan perawatan yang tidak tepat. Penggunaan produk perawatan yang mengandung keratin dapat membantu mengurangi kerontokan rambut dan mencegah ujung rambut yang bercabang.
3. Mencegah Rambut Kusam
Keratin tidak hanya membantu dalam menguatkan rambut, tetapi juga mampu menghaluskan kutikula dan memperbaiki area yang rusak. Hal ini membuat rambut kita terhindar dari kusam dan tampak lebih berkilau. Dengan perawatan yang tepat menggunakan produk-produk keratin, kita dapat memastikan rambut tetap sehat dan terawat.
4. Mendukung Pertumbuhan Rambut Sehat
Rambut yang sehat membutuhkan perawatan yang tepat dan kandungan nutrisi yang cukup. Keratin dapat membantu mempercepat pertumbuhan rambut dan menjaga kekuatan batang rambut sehingga tidak mudah patah. Dengan menggunakan produk-produk perawatan rambut yang mengandung keratin, kita dapat memastikan bahwa rambut kita tumbuh dengan baik dan tetap sehat.
5. Memperpanjang Daya Tahan Warna Rambut
Bagi kamu yang sering mengeksplorasi warna rambut, adanya keratin juga dapat memberikan manfaat tambahan. Keratin membantu menjaga kelembaban rambut sehingga warna cat rambut dapat bertahan lebih lama. Hal ini membuat kita tidak perlu khawatir tentang warna rambut yang cepat memudar atau bercabang akibat perawatan yang tidak tepat.
Rekomendasi Produk; L’Oreal Color Protect Shampo – Lindungi Warna Rambut
Risiko Penggunaan Keratin
Walaupun memiliki banyak manfaat, perawatan keratin juga dapat menyebabkan beberapa efek samping yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Hyperkeratosis: Penebalan kulit pada area tertentu seperti telapak kaki atau siku.
- Keratosis Pilaris: Penyakit kulit yang disebabkan oleh kelebihan keratin, menyebabkan peradangan pada kulit lengan dan kaki.
- Kandungan Zat Berbahaya: Sebagian besar produk keratin mengandung formaldehida, yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan gangguan pernapasan jika terhirup dalam jumlah besar.
Baca Juga; 5 Rekomendasi Shampo Untuk Rambut Bercabang
Kesimpulan
Perawatan keratin dapat memberikan manfaat bagi kesehatan dan penampilan rambut. Namun, seperti halnya dengan semua perawatan kecantikan, penting untuk melakukan uji coba, riset dan berkonsultasi dengan profesional sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan keratin. Dengan memahami manfaat dan risiko yang terkait, Kamu dapat membuat keputusan yang tepat untuk merawat rambut dengan lebih baik.
Honey & Keratin Treatment
Referensi
- https://id.wikipedia.org/wiki/Keratin
- https://id.wikipedia.org/wiki/Kitin
Pelajari bagaimana cara kami membuat konten melalui Proses Editoial dan Pengungkapan Afiliasi